MUSIK : KRETIVITAS, KECERDASAN DAN HARMONISASI

Penelitian juga menujukan anak-anak dengan musikalitas yang tinggimampu meraih kecerdasan dan kreatifitas hingga level optimal. Ingat effek Mozart? Lantaran itulah banyak ahli perkembangan menyarankan agar anak diperkenalkan pada musik.

Dengan harmonisasi melodi dan aransemennya, musik memiliki kekuatan dalam merangsang perkembangan otak kea rah kreastifitas intelektual dan harmoni jiwa. Tak perlu menjadi musisi professional, sebab mendegarkan musik saja dapat menyeimbangkan fungsi otak kanan dan kiri. Ini berarti membantu meyeoimbangkan perkembangan aspek intelektual dan emosional. Dari situ anak anak diharapkan anak diharapkan mampu berpikir logis sekaligus cerdas, kreatif, mampu mengambil keputusan serta memiliki empati yang tinggi.

Jelas, manfaat musik bukan semata-mata mendorong intelegensi saja. Dalam hidup anak juga perlu juga menjadi kreatif sehingga mengaplikasikan kecerdasanya untuk pemecahan masalah. Anak pun perlu harmoni karena tanpanya ia akan menjadi individu eksklusif (terpisah dari yang lain). Jadi pada diri anak, ketiga unsur tersebut harus ada. Nah , musik mempunyai kontribusi terhadap tumbuhnya individu-individu yang memiliki intelektualitas, kreatifitas, dan harmonisasi.